Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2022

Siapakah Penemu Hari? Hari Apa Hari Ditemukan?

Gambar
 Halo sahabat Mas Dezta. Hari adalah sebuah unit waktu yang diperlukan bumi untuk berotasi pada porosnya sendiri. Tapi tahukah kalian, siapa penemu hari? Dan hari apa hari ditemukan? Yuk, baca artikel berikut. Dahulu kala, sebelum penanggalan internasional resmi ditetapkan, setiap daerah memiliki sistem penanggalan mereka sendiri. Penemu penanggalan hari atau kalender internasional adalah bangsa Babilonia lewat kalender Mesopotamia. Kalender ini diperkirakan sudah ada sejak 3000 SM atau sekitar 5000 tahun yang lalu. Mereka beranggapan bahwa Tuhan menciptakan Bumi dalam waktu enam hari dan beristirahat dihari ketujuh. Nah, ini awal mula ada tujuh hari dalam seminggu. Namun belum ada nama resmi untuk tujuh hari tersebut. Setelah itu, Bangsa Romawi Kuno mengembangkan kalender yang dibuat oleh Bangsa Babilonia dengan memberi nama-nama hari dengan nama matahari, bulan, dan planet.  Kalender awal Romawi dibuat oleh Romulus, sekitar tahun 700 SM. Pada masa pemerintahan Julius Caesar sekitar t

Kenapa Gula Merah Berwarna Coklat?

Gambar
 Halo Sahabat Mas Dezta. Gula merah atau Gula Jawa merupakan pemanis pada masakan yang terbuat dari sari nira batang tumbuhan palem atau kelapa. Gula merah atau gula jawa biasanya berbentuk tabung atau silinder. Gula merah disebut pula gula jawa karena pembuatan gula ini banyak dilakukan di Jawa. Tapi, Kenapa Gula Merah dinamakan gula merah, padahal warnanya coklat? Yuk baca penjelasannya! Merangkum dari Brainly , istilah gula merah sebenarnya bukan dari warna wujud gula merah itu sendiri. Akan tetapi lebih ke efek warna pada masakan atau makanan yang dibuat dengan gula merah tersebut. Dalam memasak atau membuat kue biasanya ada dua jenis warna adonan, yakni putih dan merah. Dalam makanan khas Jawa contohnya bubur atau dadar gulung, bila adonan dicampur dengan gula merah akan menimbulkan warna merah tua sedikit kecoklatan atau lebih berwarna dibandingkan hidupmu. Eh salah, maksudnya lebih berwarna daripada menggunakan gula putih atau gula pasir biasa. Bagaimana? Sudah tahukan, alasan k

Kosakata dalam KBBI yang selalu disalahartikan

Gambar
  Halo sahabat Mas Dezta, selamat datang di kolom Bahasa. Pada artikel kali ini, mimin akan membahas tentang kosakata dalam KBBI yang sering disalahartikan. Yuk, baca artikel berikut! Memek Kata 'Memek' dalam KBBI sebenarnya memiliki arti merengek-rengek. Lalu kenapa dalam bahasa sehari-hari artinya malah ke-.. Ah, sudahlah. Hal ini yang membuat saya berfikir dan bertanya-tanya, apakah kata memek yang digunakan sehari-hari berbeda dengan memek yang ada di dalam KBBI? Misalnya memek yang diserap KBBI ini berasal dari bahasa yang berbeda asalnya dengan memek yang dituturkan oleh masyarakat? Lalu, apakah kosakata "Memek" yang dituturkan oleh masyarakat saat ini adalah kata slang? Dan sejak kapan kata ini masuk dalam KBBI? Mengapa berbeda sekali maknanya dengan memek yang selalu dituturkan oleh masyarakat? Bantu jawab dalam kolom komentar ya! Canggih Kata canggih yang terlintas dipikiran kalian pasti suatu teknologi yang modern dan keren. Tapi bukan itu arti yang sebenarn

Sejarah Asal-usul Tempe dan Cara Membuatnya

Gambar
 Halo sahabat Mas Dezta, tempe adalah makanan khas Indonesia yang terbuat dari fermentasi kedelai atau beberapa kapang. Tapi kalian sudah tahu belum mengenai sejarah asal-usul tempe? Dan apakah kalian juga sudah tahu bagaimana cara membuat tempe? Kalau belum, yuk baca artikel berikut ini. Dikutip dari rumahtempeindonesia.com,  kata tempe ditemukan pada manuskrip Serat Centhini jilid 3 yang berisi gambaran perjalanan Mas Cebolang dari Candi Prambanan menuju me Pajang dan mampir di dusun Tembayat Kabupaten Klaten. Lalu, beliau dijamu makan siang oleh Pangeran Bayat. Salah satu lauknya adalah Brambang Jae Santen Tempe. Kata tempe juga berasal dari bahasa Jawa kuno yaitu Tumpi yang memiliki arti "Makanan berwarna putih." Tempe dahulu dibuat dari kedelai hitam, tempe juga dikembangkan di Jawa sebelum abad ke-16 dan yang dikenal di masyarakat ada Tempe Jogja, Tempe Pekalongan, Tempe Malang, dan Tempe Banyumas. Cara mengolah tempe pun sangat bervariasi, namun pada prinsip dasarnya s